Asrinesia.com – Saat ini Indonesia tengah berupaya dalam memenuhi target bebas emisi karbon pada tahun 2060. Pada proses pemenuhannya, tidak hanya melibatkan peran Pemerintah, melainkan berbagai pelaku bisnis dan organisasi turut mengambil peran secara strategis untuk memberikan dampak terhadap lingkungan, dengan tujuan akhir yakni memenuhi target bebas emisi karbon.
Komitmen yang dilayangkan oleh berbagai pihak ini mendorong kami, SUN Energy, sebagai perusahaan yang bergerak dalam industri energi terbarukan untuk menyuarakan komitmen ini secara lebih luas. SUN Energy menginisiasi sebuah program bertajuk Green Future Festival untuk menggambarkan solusi keberlanjutan sebagai bagian dari pemenuhan target bebas emisi karbon pada tahun 2060.
Untuk lebih mengedukasi kepada masyarakat luas mengenai urgensi pemenuhan target bebas emisi karbon pada tahun 2060, SUN Energy melakukan edukasi kepada ribuan siswa sekolah menengah atas (SMA).
Edukasi ini juga dalam rangka merayakan hari bebas emisi karbon yang bertepatan dengan hari jadi Perusahaan, SUN Energy dan grup usahanya yang berfokus pada pengembangan pemanfaatan energi terbarukan, bertajuk Green Future Festival mulai dari September hingga Oktober 2022.
Mengawali gelaran Green Future Festival dalam menyambut era baru pada proses transisi energi ini, SUN Energy meluncurkan logo baru yang merepresentasikan semangat dalam mewujudkan Indonesia Bebas Emisi Karbon sekaligus menandakan kesiapan SUN Energy untuk terus mencetak pertumbuhan bisnis yang kuat di masa mendatang. Dilanjutkan dengan serangkaian kegiatan edukasi kepada masyarakat luas mengenai urgensi pemenuhan target bebas emisi karbon pada tahun 2060, SUN Energy melakukan edukasi kepada ribuan siswa sekolah menengah atas (SMA) di 4 sekolah di 5 kota, yaitu Malang, Surabaya, Bandung, dan Jakarta pada momentum Hari Bebas Emisi Karbon, 21 September 2022.
“Green Future Festival merupakan inovasi dari program sosial yang kami jalankan bersamaan dengan hari jadi SUN Energy beserta grup usahanya. Program ini kami jalankan secara inklusif yang menyasar semua kalangan untuk turut memahami konteks dari pemenuhan target bebas emisi karbon melalui solusi yang telah tersedia, salah satunya adalah energi terbarukan yaitu energi matahari,” jelas Dion Jefferson, Chief Commercial Officer SUN Energy.
Selain Green Energy School Roadshow, terdapat rangkaian Green Competition yang dilaksanakan pada 21 September – 30 Oktober 2022 dengan cakupan nasional. Program Green Future Festival terdiri dari kegiatan Lomba Melukis (Kategori Siswa SD), Lomba Kreasi Instagram Reels (Kategori Siswa SMP & SMA), Kompetisi Business Plan (Kategori Mahasiswa), Kompetisi Desain Furnitur Berkelanjutan (Kategori Umum), dan Kompetisi Artikel (khusus jurnalis media massa).
Untuk menyukseskan program ini, SUN Energy menggandeng kemitraan dengan Society of Renewable Energy (SRE) dari SRE Universitas Indonesia, SRE Institut Teknologi Bandung, SRE Universitas Brawijaya, dan SRE Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya, serta beberapa mitra lainnya.
Memahami akan proses transisi energi dalam rangka mitigasi dampak perubahan iklim yang kian masif, SUN Energy sadar akan peran untuk mengedukasi secara inklusif kepada semua kalangan. SUN Energy percaya bahwa kolaborasi antara pihak swasta, mahasiswa, maupun lembaga lainnya, dapat mendukung perolehan target pemerintah mewujudkan Indonesia bebas emisi karbon di tahun 2060.
“Kami berharap program Green Future Festival mampu menjadi bagian dari awal masa depan Indonesia yang berkelanjutan, dengan melakukan bagian terpenting sebelum dimulainya aksi untuk menciptakan lingkungan yang lebih lestari melalui sosialisasi dan edukasi secara berkelanjutan,” tutup Dion. Informasi mengenai Green Future
SUN Energy merupakan perusahaan pengembang proyek tenaga surya yang menyediakan layanan terintegrasi bagi para pelanggan untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan di wilayah Asia Pasifik.
Berkomitmen menjadi perusahaan berkelas internasional, SUN Group secara komprehensif menjadi pemimpin dalam ekosistem energi baru terbarukan di Asia Pasifik khususnya Indonesia, melalui empat unit bisnis utama. Meliputi SUN Energy yang menawarkan solusi sistem energi surya pada bangunan berskala besar; SUNterra yang menyediakan teknologi energi surya bagi pelanggan residensial; SUN Solutions yang mengedepankan layanan energi surya berbasis kebutuhan konsumen; serta SUN Mobility yang mendukung infrastruktur transportasi ramah lingkungan melalui pembangunan stasiun pengisian kendaraan listrik tenaga surya.
SUN Energy juga memberikan solusi bagi Perusahaan yang ingin mengklaim penggunaan energi terbarukan dengan membeli sertifikat energi terbarukan (REC) sesuai jumlah yang setara dengan energi tidak terbarukan yang dikonsumsi Perusahaan tersebut.
“Kami menyadari kesulitan Perusahaan yang ingin menggunakan energi matahari sebagai sumber energi namun lokasi bangunan mereka tidak memungkinkan untuk dipasang PLTS. Sebagai contoh, sebuah Perusahaan multinasional tidak memiliki gedung bangunan sendiri di Indonesia, namun ingin turut berkontribusi menggunakan energi matahari, maka pembelian sertifikat energi terbarukan (REC) merupakan solusi tepat yang ditawarkan oleh SUN Energy,” ujar Philip Lee, CEO SUN Energy.