Asrinesia.com – Marchand Hype Station merupakan kawasan komersial pertama dan satu-satunya di Indonesia, yang mengusung konsep hype station. Kawasan komersial dengan konsep kekinian ini terletak di Bintaro, membidik segmen pasar kalangan milenial sebagai target utama.
Untuk menyapa para pengunjungnya, kawasan Marchand Hype Station yang dikembangkan oleh PT Cipta Harmoni Lestari (CHL), menggelar seremonial soft opening pada Sabtu (17/10).
Chief Marketing Officer (CMO) Marchand Hype Station, Setia Iskandar Rusli menjelaskan, Marchand Hype Station memiliki banyak keunggulan yang dipastikan sangat susah ditiru dan diikuti oleh kawasan komersial lainnya. Dirinya mencontohkan dari segi desain yang unik, mulai dari tampak muka yang dipelajari dari beberapa konsep komersial dan wisata di Melbourne, Australia.
“Dengan kreativitas dan kejelian membidik market, Marchand Hype Station yang kami bangun menjadi produk yang sangat diminati. Ini membuktikan bahwa produk properti akan terserap dengan baik, tergantung dimana lokasinya, konsep yang berbeda dan target pasar yang tepat. Sebagai hype station pertama, kami sudah menyediakan berbagai area-area unik dan menarik bagi pengunjung,” ujar Setia.
Marchand Hype Station memiliki luas bangunan kurang lebih 3.500 m2 dan terdiri dari 266 unit. Sejak diperkenalkan akhir Maret 2019 lalu, kios-kios dan produk komersial lainnya di Marchand Hype Station sangat diminati dan mendapat respon yang sangat tinggi. Hingga saat ini, unit-unit kios sudah terjual lebih dari 85%. Menurut Setia, pertimbangan dibangunnya Marchand Hype Station di Bintaro Jaya karena penghuni kota satelit itu sangat menyukai konsep unik, kreatif dan green lifestyle.
Marchand Hype Station, ulas Setia, merupakan sebuah hype plaza dengan mural dan street painting yang menghiasi setiap sudut bangunannya. Mural painting juga terdapat di setiap kios-kios tenant atau penyewa. Tak kurang dari puluhan dan nantinya ratusan mural di Marchand Hype Station yang dapat dijadikan sebagai tempat berswa foto. Selain itu, juga tersedia ampitheatre untuk pertunjukkan musik atau live perfomance lainnya serta skate alley area sebagai tempat untuk komunitas-komunitas skateboard.
“Saat soft opening ini, kami ramaikan dengan berbagai kegiatan dan agenda yang pasti disukai oleh kalangan muda yakni menampilkan bintang tamu Acapella Perfomance by Voxcom dan Live Dance Perfomance by Steps Dance. Dalam soft opening ini, tema acaranya yang kami munculkan adalah March to Marchand. Dan pada bulan April tahun 2021 mendatang, kami akan melakukan grand opening dan beroperasi penuh,” tegas Setia.
Sepanjang pelaksanaan soft opening yang digelar selama dua hari hingga 18 Oktober tersebut, Setia memastikan pihaknya tetap menjalankan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah seperti selalu menggunakan masker, menyesuaikan kapasitas pengunjung dan menyediakan hand sanitizer maupun tempat cuci tangan. Hal ini, kata dia, guna mengurangi resiko penyebaran Covid-19.
Lebih lanjut Setia menjelaskan, Marchand Hype Station merupakan kawasan komersial yang sangat mudah diakses dari berbagai tempat seperti Alam Sutera, BSD City dan Serpong, Pondok Indah, serta Kemang. Sedangkan untuk area Bintaro, Marchand Hype Station sudah memiliki puluhan ribu captive market penghuni Bintaro Jaya yang merupakan kalangan menengah keatas.
“Konsep layout Marchand Hype Station dibuat seperti festive market yang terlihat hingar-bingar dengan hiasan lampu-lampu yang unik. Desain tampak muka setiap toko di dalamnya sangat mengutamakan kebebasan berekspresi dari setiap pemilik toko. Berbeda dengan gedung komersial lainnya yang interiornya monoton, di Marchand Hype Station koridornya unik, lampu koridornya juga berbeda. Hal yang sangat berbeda adalah di Marchand Hype Station, toko-toko adalah atraksi utama bagi pengunjung,” ungkap Setia.
Lokasi Marchand Hype Station dekat dengan Global Jaya School, Jakarta Japanese School, British School, dan Emerald Fresh Market sehingga sangat mendukung pemilik usaha di Marchand untuk sukses besar. Terlebih lagi dengan adanya tol Alam Sutera – Bintaro, sehingga membuat Marchand akan semakin mudah dijangkau dari arah Alam Sutera dan Jakarta Barat.