Asrinesia.com – ARCH:ID, Indonesia’s Most Awaited Architecture Forum & Trade Event, yang diprakarsai oleh Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) bekerja sama dengan PT CIS Exhibition, akan hadir dan diadakan kembali pada tanggal 22-25 Februari 2024 di ICE BSD City, Tangerang.
Perhelaan akan kembali melibatkan tiga kurator yaitu Ar. Yacobus Gatot S Surarjo, IAI, Ar. Nelly L. Daniel, IAI, dan Ar. I Ketut Dirgantara, IAI. Tim kurator kali ini akan mengusung tema Placemaking dengan Toleransi sebagai sub-tema utama.
Para Kurator ARCH:ID 2024 menyatakan, “Berdasarkan pemahaman bahwa gerakan placemaking telah meraih popularitas yang signifikan dalam dua dekade terakhir di berbagai kota dunia. Kami mengundang para pemangku kepentingan, termasuk Arsitek, Perencana Kota, Instansi Pemerintah, serta produsen/supplier produk arsitektur dan bahan bangunan, termasuk produk/teknologi ramah lingkungan dan berkelanjutan untuk berpartisipasi dan berdiskusi mengenai perancangan ruang publik yang inklusif.”
Lebih lanjut,”Dengan menciptakan lingkungan yang kondusif, placemaking diharapkan akan mendorong perkembangan bisnis baru, meningkatkan kualitas hidup penduduk, dan mempromosikan lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan.”
ARCH:ID sebagai event berskala internasional berupaya selalu memberikan banyak masukan berkesinambungan bagi pengembangan Ibukota baru, Nusantara, dengan juga menjadi Forum pembahasan lintas disiplin oleh berbagai praktisi profesional, akademisi, maupun industri konstruksi, baik dalam skala nasional hingga internasional.
“Diskusi yang hadir diharapkan juga membuka banyak peluang kolaborasi antar berbagai pelaku di dunia konstruksi untuk pembangunan Indonesia ke depan. Tema Toleransi kali ini akan menjadi benang merah dalam pembangunan yang berbasis manusia, serta sensitifitas para perencana dan Arsitek dalam merajut kolaborasi yang optimal, seiring dengan perkembangan inovasi, teknologi, dan bahan bangunan”, ungkap Ar. Firman Herwanto, IAI selaku Direktur Program ARCH:ID 2024.
Pada acara launching ARCH:ID 2024, turut dihadiri Sibarani Sofian selaku Ketua Umum Ikatan Ahli Rancang Kota Indonesia (IARKI), yang menyatakan, ”Dalam rangka menciptakan lingkungan perkotaan yang lebih kondusif, kolaborasi lintas profesi menjadi suatu keharusan. ARCH:ID menjadi wadah dan memberikan peluang bagi para profesional dari berbagai bidang untuk berkolaborasi, mendiskusikan isu terkini, dan berbagi pengetahuan guna mendorong pembangunan nasional yang lebih baik”.
ARCH:ID tidak saja menyajikan konferensi dan pameran tetapi juga diisi dengan berbagai konten-konten menarik, mulai dari Talk Series, Obrolan Tuju-Tuju, BIM Adoption, Instalasi Aristektur, Young Architects’ Showcase, Kompetisi Arsitektur Ketukangan Struktural, Awards dan lain sebagainya yang didukung oleh berbagai para ahli dan para pelaku industri untuk saling berbagi ilmu dan pengetahuan mereka.
Program ARCH:ID 2024 Konferensi Internasional Urban Forum & Architecture Forum dirancang sebagai forum diskusi dan sinergi antara pemangku kepentingan seperti arsitek, instansi pemerintah, asosiasi profesi, dan pemangku kepentingan lainnya dalam industri arsitektur dan bangunan. Kegiatan Konferensi Internasional ini menargetkan untuk dihadiri oleh 500 perserta.
Pada edisi ke-4 ARCH:ID, diharapkan sebanyak lebih dari 200 brand ikut berpartisipasi dan dihadiri oleh 17.000 pengunjung yang terdiri dari arsitek, developer, kontraktor, interior desainer, pemerintah/instansi, akademisi, dan para profesional dan trade visitors lainnya.
ARCH:ID mengajak para produsen/supplier/sponsor yang menawarkan produk dan jasa seperti Adhesives & Sealant, Advance Materials, Alarm & Automation Systems, Architecture and Interior Design, Retrofitting Specialists, Electrical & Electronic Technologies & Solutions, Bath & Sanitaryware, Building Hardware Products & Materials, Building Technology: BIM/CAD, Carpet, Laminate, Flooring, Decorative Finishes/Paints/Coating, Drainage, Exterior Architectural Finishes, Smart Automation, Insulation, Walls, Windows, Ceiling, Door & Glass Materials termasuk produk ramah lingkungan dan sustainable yang berkaitan dengan arsitektur dan bangunan.