Asrinesia.com – Mencuci piring bisa menjadi kegiatan yang melelahkan, bisa juga menjadi kegiatan yang menyenangkan. Terlepas dari itu semua, saat ini ada dishwasher atau mesin pencuci piring.
Penggunaan produk mesin pencuci piring atau dishwasher semakin popular di kalangan masyarakat. Bukan hanya bisa menghemat waktu dan tenaga, tetapi ternyata dishwasher bisa berkontribusi terhadap penyelamatan lingkungan.
Hal inilah yang kemudian membuat sejumlah produsen home appliances berlomba-lomba membuat mesin pencuci piring hemat energi. Salah satunya adalah Bosch, produsen elektronik asal Jerman.
President Director Bosch Home Appliances Indonesia, Anil Narula mengatakan perusahaannya merancang mesin cuci modern dengan beragam fitur kelebihan.
“Bukan hanya bisa menghemat waktu dan tenaga, tetapi ternyata dishwasher adalah alat untuk menyelamatkan lingkungan,” tuturnya.
Berikut ini alasan mengapa perlu menggunakan mesin cuci piring di rumah. Dari keterangan resmi Bosch Home Appliances Indonesia, berikut beberapa manfaat menggunakan mesin pencuci piring untuk kelestarian lingkungan.
Efisiensi air.
Tahukah Anda bahwa menggunakan mesin cuci piring sebenarnya hanya memerlukan lebih sedikit air dibandingkan dengan mencuci dengan tangan? Studi yang dilakukan Universitas Bonn, Jerman yang termuat di Choice.com mendapati bahwa untuk mencuci 144 item secara manual memerlukan 100 liter air. Sementara, penggunaan mesin pencuci piring membutuhkan 9.5 liter saja, atau … hampir sepersepuluh dari mencuci dengan tangan!
Data pendukung lain menyebut, dishwasher yang tersertifikasi “Energy Star” mampu menghemat 3.800 galon air selama masa pakai mesin. Bayangkan berapa banyak air terbuang percuma jika Anda melakukan pencucian biasa. Sangat mungkin air tersebut lebih berfaedah untuk kebutuhan lainnya.
Mengurangi Limbah
Manfaat lain dari memilih perangkat dishwasher ramah lingkungan ternyata, dapat membantu mengurangi limbah rumah tangga. Ketika mencuci piring dengan tangan, biasanya cenderung menggunakan barang-barang dengan masa pakai singkat, seperti spons atau serbet kertas.
Belum lagi sisa sabun yang ikut terbuang juga lambat laun bisa berdampak pada organisme tertentu atau tanah. Sedangkan, mesin pencuci piring akan menggunakan air panas hingga 70 derajat Celcius. Semburan airnya cukup kencang untuk memastikan tidak ada sisa makanan tertinggal pada piring dan peralatan makan lainnya. Tak hanya membunuh kuman dan bakteri, dishwasher Bosch juga menghilangkan residu kimia dari sabun cuci piring. Lebih bersih, lebih higienis – kondisi yang semakin tidak bisa dikompromikan
Aman untuk kantong
Manfaat terakhir bila menggunakan dishwasher dapat berkontribusi terhadap konsumsi daya listrik di rumah. Tidak hanya menghemat air, tetapi juga irit konsumsi daya listrik. Karena mesin cuci piring modern dirancang untuk menggunakan listrik yang semakin efisien.
Menurut Anil Narula, peranti elektronik rumah tangga dengan kebutuhan watt tinggi tidak berarti konsumsi listriknya juga besar. “Dishwasher ramah lingkungan Bosch dirancang hemat energi. Satu kali siklus pencucian hanya membutuhkan 1,02 kWH atau setara dengan Rp1.737, lebih murah dari jajan gorengan!” tandas dia.
“Bahkan, dishwasher Bosch juga dilengkapi mode Eco yang memungkinkan nilai konsumsi listriknya jauh lebih murah lagi, di bawah Rp 1.000,” tutup Anil Narula.